Latest Posts:
Category

mahasiswa

Category

Pada mata kuliah Pengembangan Pembelajaran Matematika SD, mahasiswa PGSD stambuk 2022 membuat media pembelajaran berbentuk Flipbook yang menampilkan teori bangun ruang yang dilengkapi dengan QR Code. Dengan adanya QR Code membuat pembaca mudah mengakses ilmu-ilmu yang ada pada Flipbook melalui pindai scan barcode tersebut. Untuk penjelasan mengenai media pembelajaran Flipbook ini dapat dilihat pada video berikut:

Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan program penting yang bertujuan mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, serta keterampilan riset mahasiswa, namun sering kali dianggap sulit atau kurang menarik oleh sebagian besar mahasiswa. Salah satu pendekatan yang dapat diterapkan  untuk mengatasi masalah ini adalah gamifikasi, yakni penerapan elemen permainan dalam konteks non-game untuk meningkatkan motivasi dan keterlibatan mahasiswa. Dengan menggunakan gamifikasi, pengalaman mengikuti PKM dapat diubah menjadi lebih menarik, kompetitif, dan menantang, sehingga dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas karya tulis mahasiswa. Program PKM Gamification telah disosialisasikan kepada mahasiswa PGSD UNIMED semester 3 dan 5.

Program tersebut berlangsung selama 20 hari sejak 19 Oktober 2024 s/d 08 November 2024, namun peserta hanya mengikuti pelatihan melalui zoom meeting dan live streaming youtube PGSD UNIMED pada tanggal 21 dan 28 Oktober, 2024. Selebihnya perta dupersilahkan untuk berdiskusi bersama timnya untuk menyelesaikan misi. Materi pelatihan diberikan oleh pemateri yaitu Ibu Nurhayati, S.Pd. dan Ibu Nur Rarastika, M.Pd.

Terdapat 3 misi dalam program ini, diantaranya 1) Membuat judul PKM; 2) Menyusun draft PKM; dan 3) Menyelesaikan proposal PKM serta mempresentasikannya. Setiap tim akan mendapatkan poin untuk setiap misi yang berhasil diselesaikan, dan kumpulan poin tersebut dapat ditukar dengan reward berupa hadiah juara 1,2, dan 3, serta sertifikat di akhir program. Program ini telah diikuti oleh 192 mahasiswa yang terbagi menjadi 48 tim.

Pada perkuliahan Pengembangan Pembelajaran Matematika SD, mahasiswa PGSD Stambuk 2022 yang terdiri dari Ilfa Indriani, Putri Ayu Afriani Panjaitan, Riana Rosinta Hutapea, dan Siti Mariam membuat sebuah media pembelajaran yang berupa sebuah papan ular tangga berbasis QR Code yang mereka beri istilah “Si Utar”. Permainan ini dilengkapi dengan papan ular tangga, poin, dua buah dadu, dan sebuah kartu petunjuk permainan. Untuk penjelasan mengenai cara memainkan Si Utar, dapat dibaca pada petunjuk permainan dan video di bawah ini:

Pada mata kuliah Pengembangan Pembelajaran Matematika SD, mahasiswa PGSD Stambuk 2022, yang terdiri dari Aulia Abdila, Citra Kharisma, Nia Pegrify, dan Putri Ladia, membuat sebuah media pembelajaran yang berbentuk sebuah papan permainan Monopoli yang berkaitan dengan Etnomatematika. Monopoli ini dilengkapi juga dengan kartu soal, pion pemain, dadu berjumlah tiga buah yang terdiri dari dua dadu angka dan satu buah dadu operasi hitung dasar, dan petunjuk permainan Poli-Etno. Cara penggunaan media pembelajaran ini dapat disaksikan pada petunjuk permainan dan video di bawah ini :

Pada mata kuliah Pengembangan Pembelajaran Matematika SD, mahasiswa PGSD Stambuk 2022, yang terdiri dari Nadila Khoiru Wannafa, Putri Rahayu Hasibuan, Tessa Trifani Turnip, dan Wibi Ayu Aulia, membuat sebuah media pembelajaran berbentuk Papan Putar Operasi Hitung Bilangan. Cara penggunaan papan putar ini, pertama, scan QR Code yang ada di tengah papan dan tontonlah video penjelasan mengenai materi operasi hitung bilangan, kemudian setelah menonton video, mulailah memutar papan putar pada bagian luar untuk mendapatkan angka pertama. Selanjutnya, putar papan putar bagian dalam untuk menentukan simbol operasi hitung dasar (penjumlahan, pengurangan, perkalian, atau pembagian). Setelah mendapatkan angka pertama dan simbol operasi hitung dasar, kemudian, putarlah papan putar dengan cepat untuk mendapatkan angka kedua. Setelah itu, hitunglah angka pertama dan angka kedua sesuai simbol operasi hitung dasar yang didapatkan dan tentukan jawabannya. Misalnya: 16 + 44 = ? Melalui media pembelajaran ini diharapkan dapat menarik minat siswa menghitung bilangan dengan mudah dan menarik.

Untuk mengetahui cara memainkan papan putar, silahkan menonton video berikut ini:

Pada mata kuliah Konsep Dasar Biologi, mahasiswa PGSD Stambuk 2024, yang terdiri dari Kaisyah Abellia Riadi, Khalisa Nazla, Najwa Naraya Siwabessy, Putri Olivia Munthe, Revalina Angelila Br. Sianipar, Sevvi Khadijah, dan Sri Rahayu Simanullang, membuat sebuah media pembelajaran berbentuk Metamorfosis Kupu-kupu. Pada siklus metamorfosis ini, tahapan siklus hidup kupu-kupu dimulai dari telur. Selang beberapa hari/minggu, telur menetas menjadi larva. Kemudian, larva memakan dedaunan selang beberapa waktu, kemudian menjadi pupa. Saat menjadi pupa inilah fase perubahan sel-sel menjadi seekor kupu-kupu. Siklus ini akan terus berlanjut yang dinamakan metamorfosis/siklus hidup. Media pembelajaran ini dibuat secara menarik dan interaktif. Melalui media pembelajaran ini diharapkan dapat memberikan gambaran jelas terkait siklus hidup seekor kupu-kupu yang dimulai dari telur hingga menjadi kupu-kupu yang cantik.

Pada mata kuliah Konsep Dasar Biologi, mahasiswa PGSD Stambuk 2024, yang terdiri dari Agnes Paska Dewita Saragih, Alifia Rahmadita, Cleo Vexia Sinaga, Hotni Artadinata Damanik, Manda Sri Ayu, Nafadila, Satria Simanjuntak, dan Sindi, membuat sebuah media pembelajaran berbentuk sebuah mystery box yang di dalamnya menampilkan klasifikasi Fungi/jamur. Setiap bagian mystery box menjelaskan tentang gambaran Fungi secara umum, bagian tubuh, ciri-ciri, karakteristik, reproduksi, cara hidup, manfaat, dan jenis-jenis Fungi. Media pembelajaran ini disertai dengan gambar-gambar yang membuat semakin menarik dan interaktif. Dengan adanya media pembelajaran ini diharapkan dapat bermanfaat dan menambah wawasan tentang Fungi.

Pada mata kuliah Konsep Dasar Biologi, mahasiswa PGSD Stambuk 2024, yang terdiri dari Beliyana Itami Br. Tarigan, Dwi Nissa Aulia, Fitrah Maulida, Miranda Siahaan, Najwa Fasya Simamora, Rahma Aulia, dan Wina Yunita Maharaja, membuat sebuah media pembelajaran berbentuk Metamorfosis Kupu-kupu. Pada siklus metamorfosis ini, tahapan siklus hidup kupu-kupu dimulai dari seekor kupu-kupu betina yang bertelur di dedaunan menghasilkan telur. Selang beberapa hari/minggu, telur menetas menjadi ulat. Ulat memakan dedaunan selang beberapa waktu, kemudian menjadi kepompong. Saat menjadi kepompong inilah fase perubahan sel-sel menjadi seekor kupu-kupu. Siklus ini akan terus berlanjut yang dinamakan metamorfosis. Melalui media pembelajaran ini diharapkan dapat memberikan gambaran jelas terkait metamorfosis seekor kupu-kupu yang dibuat secara interaktif dan menarik.